Google membeli perusahaan bernama Android pada Juli 2005. Perusahaan tersebut dipimpin oleh beberapa orang yang berpengalaman di dunia mobile.
Setelah pengakuisisian oleh Google, perusahaan tersebut menutup diri, kemudian rumor tersebar bahwa Google tengah mengembangkan ponsel.
Rumor tersebut akhirnya menjadi kenyataan pada November 2007. Google tiba-tiba mengumumkan saat itu bahwa mereka memang mengembangkan sebuah ponsel Google, dan juga sistem operasi mobile baru yang disebut Android.
Android didasarkan pada kernel Linux dan dirancang untuk digunakan oleh Open Handset Alliance yang terdiri dari sekelompok puluhan pembuat hardware, carrier dan perusahaan terkait perangkat mobile lainnya.
1. Sony Xperia Z Ultra
Layar jumbonya yang berukuran 6,4 inci memiliki resolusi full-HD 1080p dengan teknologi Triluminos Sony, yang menjanjikan warna lebih kaya. Layar phablet ini juga dilengkapi teknologi X-Reality, yang bisa memperbaiki reproduksi gambar, meningkatkan ketajaman.
Xperia Z Ultra disematkan prosesor mobile terkuat saat ini, Qualcomm Snapdragon 800 quad-core 2,2GHz, dan konektivitas yang sudah mendukung LTE. Karena ukurannya yang besar, bobot phablet ini mencapai 212 gram, lebih berat 50 gram dibanding Xperia Z original, tetapi bodinya justru lebih tipis, yakni hanya 6,55mm.
Xperia Z Ultra mendapat kapasitas RAM 2GB, ruang penyimpanan internal 16GB dan slot microSD. Kamera belakangnya sebesar 8 megapiksel yang dilengkapi teknologi Exmor RS, dan kamera depan sebesar dua megapiksel.
Berjalan dengan sistem operasi Android 4.2 Jelly Bean, Xperia Z Ultra bakal tersedia di pasar pada kuartal ketiga 2013, dalam pilihan warna putih, hitam, dan ungu.
2. Android 3.0 - 3.2 Honeycomb
Honeycomb adalah sereal manis yang populer sejak tahun 1965, berupa sereal jagung dengan rasa madu yang berbentuk sarang lebah.
3. Sony Xperia SP M35t
Produk anyar ini dilengkapi teknologi BRAVIA Engine 2, konektivitas TD-LTE dan NFC yang didukung fungsi One-touch. Xperia SP M35t juga didukung kemampuan kamera utama 8 megapiksel dengan sensor ponsel Exmor RS.
Memiliki desain serupa dengan 'saudara kandungnya' Xperia SP, smartphone ini juga terlihat memukau lewat rangka aluminium yang dibentuk secara presisi, untuk tampilan tanpa tepi yang halus dan kokoh.
4. Sony SmartWatch 2
SmartWatch 2 yang berdesain sporty ini diinspirasi dari Xperia Z yang handal untuk lingkungan ekstrim. Dilengkapi tombol power aluminium, jam tangan ini dapat disandingkan ke smartphoneatau tablet Android via Bluetooth. Layarnya yang berukuran 1,6 inci dapat menampilkan teks SMS dan panggilan masuk, update Facebook dan Twitter, daftar kalendar serta sebagairemote music player.
Berdesain aluminium dan gelang anti karat, jam tangan pintar ini memiliki fitur NFC yang sangat responsif saat melakukan pairing atau saat disambungkan ke port microUSB. Sony juga mengklaim SmartWatch 2 memiliki kecepatan yang jauh lebih baik dari pendahulunya serta memiliki kemampuan tahan air dengan sertifikasi IP57.
Fitur menarik lainnya, jam tangan pintar ini juga dapat digunakan sebagai remote controlpresentasi atau mengambil jepretan via aplikasi smart camera.
5. Android 5.0 Key Lime Pie
Perkembangan terakhir menyebutkan Key Lime Pie akan memiliki fitur Bluetooth Smart, sebuah fitur Bluetooth yang lebih hemat pemakaian baterai.
Key Lime Pie adalah makanan penutup khas Amerika yang terbuat dari jus jeruk nipis, kuning telur dan susu kental dalam pie crust manis.
Selain itu, coba Anda perhatikan huruf pertama dari tiap penamaan versi Android yang berurutan sesuai abjad, yakni C,D,E,F,G,H,I,J,K.
Kedua, setelah Key Lime Pie, dipastikan penamaan Android akan dimulai dengan huruf L. Beberapa makanan penutup yang menggunakan huruf L dan cukup populer di AS adalah Lemon Marange Pie, Lemon Cheesecake, atau Lollipop.
Mungkinkah versi Android teranyar setelah Key Lime Pie akan menggunakan salah satu dari nama tersebut? Silahkan Anda tebak sendiri. [ikh]
No comments:
Post a Comment