Pada masa berkecamuknya perang dingin, masa dimana industri militer berkembang dengan pesatnya, sering terjadi dengan apa yang diistilahkan sebagai perang urat syaraf. AS dan Uni Sovyet saat itu secara bergantian saling mempamerkan peralatan perangnya yang terbaru. Untuk membuat peralatan perang dengan ukuran yang terbesar, Sovyet biasanya selalu merajai. Misalnya kapal selam RFS Dmitry Donskoy (TK-208).
RFS Dmitry Donskoy adalah kapal selam pertama dari kelas Akula yang dikembangkan dan dibuat dalam Proyek 941. Pihak NATO menyebut Akula Class sebagai Typhoon Class. Kapal selam ini dilengkapi dengan peluru kendali berkepala nuklir dan menjadi ancaman yang sangat serius bagi AS pada masa perang dingin sebelum keruntuhan Uni Sovyet.
Sebagai kapal selam kelas Typhoon generasi pertama, TK-208 diluncurkan pertama kali dari galangan kapal Severodvinsk pada tanggal 23 September 1980 dan bergabung dalam dinas kesatuan AL Sovyet pada tanggal 12 Desember 1981. Kapal ini memiliki panjang badan 175 meter, dan dengan segera memegang record sebagai kapal selam yang terbesar di dunia, bahkan hingga saat ini.
RFS Dmitry Donskoy (TK-208) digerakkan oleh dua mesin bertenaga nuklir. Kapal ini bisa menyelam hingga pada kedalaman 400 meter dibawah laut. Dalam kondisi normal, sanggup berada di kedalaman laut selama 180 hari tanpa timbul ke permukaan. Kemampuan ini dirancang untuk mengantisipasi jika terjadi perang nuklir yang saat itu memang telah berada di ujung tanduk.
Pada bulan Juni 2002, setelah menjalani perbaikan dan modifikasi di galangan Severodvinsk, kapal selam ini menyandang nama resmi RFS Dmitry Donskoy (TK-208), diambil dari nama seorang kaisar Rusia yang mengalahkan tentara Mongol pada abad ke-14.
Setelah peluncuran RFS Dmitry Donskoy (TK-208), juga dibangun lima unit kapal selam kelas Typhoon lainnya. Pada masa perang dingin kapal selam kelas Typhoon dioperasikan oleh Uni Sovyet. Setelah keruntuhan negara saingan AS itu, semua kapal selam kelas Typhoon dioperasikan oleh Rusia. Lima unit kapal selam kelas Typhoon selain TK-208 itu adalah sebagai berikut :
TK-202
Mulai dibangun : 1 Oktober 1980
Diluncurkan dari galangan : 26 April 1982
Mulai dioperasikan : 28 Desember 1983
TK-12 (Simbirsk)
Mulai dibangun : 27 April 1982
Diluncurkan dari galangan : 17 Desember 1983
Mulai dioperasikan : 27 Desember 1984
TK-13
Mulai dibangun : 5 Januari 1984
Diluncurkan dari galangan : 21 Februari 1985
Mulai dioperasikan : 29 Desember 1985
TK-17 (Arkhangelsk)
Mulai dibangun : 24 Februari 1985
Diluncurkan dari galangan : Agustus 1986
Mulai dioperasikan : 6 Nopember 1987
TK-20 (Severstal)
Mulai dibangun : 6 Januari 1987
Diluncurkan dari galangan : Juni 1988
Mulai dioperasikan : 4 September 1989
Sebenarnya masih ada satu lagi kapal selam kelas Typhoon yang dibangun, yaitu TK-210. Tapi pembangunannya dihentikan karena berbagai alasan dan akhirnya dibongkar kembali pada tahun 1990. Pada akhir Desember 2008, petinggi angkatan laut Rusia menyatakan bahwa mereka tidak lagi membuat kapal selam dari kelas Typhoon (Akula). Sebagai penggantinya, sudah dibuat generasi kapal selam lain yaitu dari kelas Borei.
Kapal selam kelas Borei merupakan bagian dari Proyek 935 yang sudah dimulai sejak tahun 1996. Borei memiliki ukuran sedikit lebih kecil dibanding kapal selam dari kelas Typhoon (Akula), tapi masih saja masuk dalam golongan kapal selam berukuran besar karena memiliki panjang 170 meter.
Hingga saat ini sudah ada tiga unit kapal selam kelas Borei yang dioperasikan, yaitu Yury Dolgorukiy, Alexander Nevsky, dan Vladimir Monomakh. Sedangkan kelas Borei yang terbaru, Svyatitel Nikolay, masih dalam tahap pembuatan yang sudah dimulai pada pada 2010 lalu dan menurut rencana akan diluncurkan pada tahun ini (2012).
naval-technology.com, wikipedia.org
Video kapal selam nuklir RFS Dmitry Donskoy (TK-208) :
Sebagai kapal selam kelas Typhoon generasi pertama, TK-208 diluncurkan pertama kali dari galangan kapal Severodvinsk pada tanggal 23 September 1980 dan bergabung dalam dinas kesatuan AL Sovyet pada tanggal 12 Desember 1981. Kapal ini memiliki panjang badan 175 meter, dan dengan segera memegang record sebagai kapal selam yang terbesar di dunia, bahkan hingga saat ini.
RFS Dmitry Donskoy (TK-208) digerakkan oleh dua mesin bertenaga nuklir. Kapal ini bisa menyelam hingga pada kedalaman 400 meter dibawah laut. Dalam kondisi normal, sanggup berada di kedalaman laut selama 180 hari tanpa timbul ke permukaan. Kemampuan ini dirancang untuk mengantisipasi jika terjadi perang nuklir yang saat itu memang telah berada di ujung tanduk.
Pada bulan Juni 2002, setelah menjalani perbaikan dan modifikasi di galangan Severodvinsk, kapal selam ini menyandang nama resmi RFS Dmitry Donskoy (TK-208), diambil dari nama seorang kaisar Rusia yang mengalahkan tentara Mongol pada abad ke-14.
Setelah peluncuran RFS Dmitry Donskoy (TK-208), juga dibangun lima unit kapal selam kelas Typhoon lainnya. Pada masa perang dingin kapal selam kelas Typhoon dioperasikan oleh Uni Sovyet. Setelah keruntuhan negara saingan AS itu, semua kapal selam kelas Typhoon dioperasikan oleh Rusia. Lima unit kapal selam kelas Typhoon selain TK-208 itu adalah sebagai berikut :
TK-202
Mulai dibangun : 1 Oktober 1980
Diluncurkan dari galangan : 26 April 1982
Mulai dioperasikan : 28 Desember 1983
TK-12 (Simbirsk)
Mulai dibangun : 27 April 1982
Diluncurkan dari galangan : 17 Desember 1983
Mulai dioperasikan : 27 Desember 1984
TK-13
Mulai dibangun : 5 Januari 1984
Diluncurkan dari galangan : 21 Februari 1985
Mulai dioperasikan : 29 Desember 1985
TK-17 (Arkhangelsk)
Mulai dibangun : 24 Februari 1985
Diluncurkan dari galangan : Agustus 1986
Mulai dioperasikan : 6 Nopember 1987
TK-20 (Severstal)
Mulai dibangun : 6 Januari 1987
Diluncurkan dari galangan : Juni 1988
Mulai dioperasikan : 4 September 1989
RFS Dmitry Donskoy |
Kapal selam kelas Borei merupakan bagian dari Proyek 935 yang sudah dimulai sejak tahun 1996. Borei memiliki ukuran sedikit lebih kecil dibanding kapal selam dari kelas Typhoon (Akula), tapi masih saja masuk dalam golongan kapal selam berukuran besar karena memiliki panjang 170 meter.
Hingga saat ini sudah ada tiga unit kapal selam kelas Borei yang dioperasikan, yaitu Yury Dolgorukiy, Alexander Nevsky, dan Vladimir Monomakh. Sedangkan kelas Borei yang terbaru, Svyatitel Nikolay, masih dalam tahap pembuatan yang sudah dimulai pada pada 2010 lalu dan menurut rencana akan diluncurkan pada tahun ini (2012).
naval-technology.com, wikipedia.org
Video kapal selam nuklir RFS Dmitry Donskoy (TK-208) :
No comments:
Post a Comment